Perkembangan dunia investasi saham Indonesia sangat pesat dalam beberapa tahun terakhir. Terlihat jelas bahwa peningkatan jumlah investor di pasar modal cukup signifikan. Jumlah SIDS dari tahun 2019 hingga Juni 2022 meningkat sebesar 262,3% menjadi 4 juta SIDS.
Apalagi dengan pandemi Covid-19 yang kita derita belakangan ini, membuat masyarakat sadar akan pentingnya investasi.
Apalagi saat kita tidak bisa lagi menghasilkan pendapatan yang sama. Tujuannya tentu saja untuk dapat memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
Tentunya tidak ada yang mengharapkan situasi ini, namun kita harus bisa mengantisipasi keadaan yang berbeda, yang dalam hal ini merupakan masalah keuangan.
Oleh karena itu, investasi memegang peranan penting bagi kita untuk memenuhi kebutuhan masa depan, sekaligus sebagai senjata bagi kita melawan inflasi.
Dengan bertambahnya investor baru di pasar modal, ini menjadi kabar baik karena perekonomian negara akan semakin tinggi jika dunia investasi berkembang.
Nah, bagi investor baru, berikut beberapa cara memilih saham yang bagus untuk diinvestasikan. Mari kita lihat bersama caranya.
7 Tips Cara Memilih Stok Yang Bagus
Memahami Dasar-Dasar Investasi Saham
Secara umum, jika orang baru saja terjun ke pasar modal, Anda sebagai pemula harus membekali diri dengan pengetahuan dasar agar tidak terjerumus ke dalam kegiatan investasi. Tentu saja, dengan mengenali dunia nilai-nilai ini, ada banyak hal yang perlu Anda pelajari.
Namun kenyataannya juga tidak begitu sulit, karena pada umumnya untuk mempelajari hal-hal baru pasti ada kendala di awal proses pembelajaran. Tapi itu akan berlalu begitu Anda terbiasa dengan dunia pasar modal.
Pertama-tama, Anda dapat mempelajari arti tindakan dan istilah teknis lainnya. Hal ini untuk memudahkan Anda membaca buku atau mengikuti seminar atau webinar untuk memahami materi yang dijelaskan oleh guru. Untuk itu, mari kita analisa secara singkat definisi dari tindakan itu sendiri.
Saham tersebut merupakan bukti penyertaan modal investor pada entitas komersial yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI). Dalam saham ini sendiri, ada dua keuntungan yang bisa didapatkan investor.
Yang pertama berasal dari dividen yang ditetapkan perseroan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPST). Dividen ini diambil dari sebagian keuntungan perusahaan yang kemudian dibagikan kepada pemegang saham sesuai persentase kepemilikannya.
Yang kedua adalah capital gain, yaitu keuntungan dari selisih harga suatu saham saat dijual di atas harga saat saham dibeli. Dengan pengetahuan dasar tersebut, Stockbit berharap investor baru bisa menjadi baik dan bijak dalam berinvestasi saham.
Mempelajari Analisis Saham
Pergerakan saham termasuk dalam kategori investasi yang harganya berubah dengan cepat. Bagi pemula, hal ini biasanya menjadi momok saat menentukan waktu yang tepat untuk membeli saham perusahaan.
Oleh karena itu, kebutuhan akan kemampuan analisis sangat penting dalam berinvestasi saham. Namun perlu Anda ketahui bahwa butuh waktu lama untuk menjadi analis yang hebat di dunia investasi saham. Hal ini disebabkan oleh banyaknya teknik analisis dan keadaan yang terus berubah yang memengaruhi pergerakan saham.
Mempelajari analisis saham merupakan awal yang baik untuk memudahkan Anda dalam memilih emiten saham, baik analisis teknikal maupun fundamental.
Dengan ini Anda juga dapat membaca portofolio saham Anda, sehingga berguna berdasarkan keputusan jual beli yang Anda miliki saat ini. Tentunya tahapan ini berfungsi untuk mendapatkan keuntungan yang maksimal dari pasar modal.
Pelajari analisis saham berikut untuk memilih saham yang tepat :
- Analisis teknis
- Analisis dasar
- Bandarmologi
Menentukan Tujuan Finansial
Memiliki tujuan finansial dalam hal berinvestasi itu baik, karena tujuan finansial membantu Anda tetap fokus berinvestasi di saham. Dalam proses perencanaan, Anda harus terlebih dahulu mengetahui kerangka waktu dari setiap tujuan keuangan Anda.
Secara umum, istilah tersebut dibagi menjadi tiga, yaitu investasi jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang.
Oleh karena itu, Anda harus mengetahui terlebih dahulu dalam jangka waktu berapa lama Anda akan membutuhkan dana tersebut untuk mencapai tujuan Anda.
Misalnya, ketika berinvestasi saham untuk dana pensiun hari tua, tentunya sebaiknya Anda memilih saham dengan kebutuhan pokok yang baik yang memiliki rekam jejak yang terbukti dalam jangka waktu yang lama. Karena tindakan ini menjadi pilihan Anda untuk mencapai tujuan finansial dengan jangka waktu yang lama.
Memilih Perusahaan Sekuritas
Mekanisme dalam kegiatan jual beli saham adalah investor harus membuka rekening efek pada perusahaan efek. Akun ini akan menyetor sejumlah dana untuk diinvestasikan dalam saham.
Setiap perusahaan efek memiliki besaran biaya jual beli saham yang berbeda-beda.
Oleh karena itu, bagi pemula dengan dana terbatas, ada baiknya menggunakan sekuritas dengan biaya jual beli yang rendah. Stockbit mungkin bisa menjadi solusi tepat bagi Anda untuk menghemat biaya yang harus Anda keluarkan karena biaya jual beli yang relatif rendah.
Lebih tepatnya, biaya Stockbit hanya 0,1% untuk biaya pembelian dan 0,2% untuk biaya penjualan, sehingga total biaya dalam jual beli hanya 0,3%.
Investasi Pada Saham LQ45 Atau IDX30
Demi keamanan investasi pada saham berisiko rendah, alangkah baiknya bagi pemula untuk berinvestasi terlebih dahulu pada saham yang tercatat dalam indeks lq45 atau IDX30. Kenapa begitu?
Pasalnya, saham yang masuk dalam daftar tersebut memiliki likuiditas yang tinggi. Selain itu, sebagian besar perusahaan tersebut memiliki landasan dasar yang cukup baik.
Anda dapat dengan mudah menemukan daftar tindakan lq45 dan IDX30 karena BEI menyediakannya. Tindakan ini juga merupakan gerakan yang mudah diprediksi. Karena volatilitasnya yang tidak begitu tinggi, sehingga para pemula tidak bingung saat melakukan jual beli saham.
Investasi Saham Yang Berkaitan Dengan Hajat Hidup Orang BanyakÂ
Apa yang dimaksud dengan tindakan yang berkaitan dengan penghidupan banyak orang? Jadi di sinilah sebenarnya banyak perusahaan yang produk atau jasanya sering kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari. Hanya saja kita sebagai konsumen tidak menyadari kenyataan tersebut.
Misalnya, perusahaan yang bergerak di bidang barang konsumsi. Mengapa saham perusahaan di sektor ini direkomendasikan? Jawabannya tidak lain adalah karena produk mereka menjadi bahan pokok bagi kebanyakan orang. Jadi, kapitalisasi pasarnya sangat besar, sehingga risiko saat kita berinvestasi di saham perusahaan cukup rendah.
Untuk perusahaan jasa dengan kapitalisasi besar adalah perusahaan yang menyediakan layanan perbankan. Tidak dapat disangkal bahwa transaksi keuangan tetap menjadi salah satu sektor utama sebagai bagian dari kelangsungan perekonomian di seluruh dunia.
Karena dunia perbankan memberi kita kemudahan dan efisiensi waktu untuk melakukan transaksi keuangan.
Beli Saham Saat Harga Turun
Sangat baik bagi pemula untuk membeli saham target saat harga saham sedang menurun. Tentunya langkah ini juga harus digunakan bersamaan dengan beberapa tips yang sebelumnya diberikan oleh Stockbit.
Dengan begitu, rasa aman akan tercipta saat berinvestasi saham dan Anda akan merasa lebih tenang.
Dengan metode ini juga ada kemungkinan untuk memperoleh keuntungan yang lebih tinggi. Artinya, dari segi capital gain saat saham ini naik, selisih harga ini otomatis berubah menjadi keuntungan yang diharapkan investor.
Cari Saham Berdasarkan Kriteria Investasi
Setelah memilih 7 cara memilih saham yang tepat di atas, selanjutnya ditambahkan referensi akan dijelaskan cara mencari saham sesuai kriteria yaitu :
- Menggunakan filter stok, alat untuk memfilter stok yang sesuai dengan kriteria Anda
- Riset perusahaan berdasarkan tren dan katalis
- Teliti perusahaan yang produk atau layanannya Anda gunakan
- Perusahaan riset head-to-head secara luas
Secara lengkap, Anda dapat belajar di Stockbit Academy dalam modul cara mendapatkan ide investasi tersebut. Video ini bersifat eksklusif yang membahas tentang para profesional. Anda cukup mendaftar melalui email untuk mengakses semua konten secara gratis.